Sabtu, 02 Agustus 2014
Mencegah kehamilan dengan sistem kalender
Sistem Kalender
adalah salah satu metode favorit yang sering digunakan pasangan suami
istri yang ingin mencegah kehamilan atau menunda mempunyai anak. Banyak
alasan mengapa orang mencegah kehamilan, bisa karena faktor ekonomi atau
bisa juga karena ingin mengejar karir terlebih dahulu sebelum hamil dan
melahirkan anak. Yang pasti dari sekian banyak cara agar tidak hamil
setelah bercinta, maka sistem kalender inilah yang paling favorit.
Sebenarnya ada
banyak metode mencegah kehamilan yang sering disarankan oleh para dokter
dan bidan, mulai dari menggunakan kondom, pil, sampai dengan metode
suntikan. Alasan mengapa orang menyukai sistem kalender adalah karena
cara ini praktis dan alami. Meskipun tingkat keberhasilannya tidak
seratus persen tapi cukup baik terutama jika siklus menstruasi istri
teratur.
Yang dimaksud mencegah kehamilan dengan sistem kalender
adalah melakukan hubungan seks saat istri sedang tidak subur. Kapan
masa subur dan tidak subur itu terjadi tergantung pada siklus menstruasi
istri. Oleh karena itu setiap pasangan suami istri perlu mengetahui
kapan masa subur atau masa tidak subur terjadi. Menghitung waktu tidak
subur istri akan lebih mudah jika siklus menstruasinya teratur dan
normal.
Siklus
menstruasi disebut teratur jika haid tidak terputus selama 28 hari.
Gunakan rumus 14+/- 1 hari menstruasi, sehingga masa subur wanita
terjadi mulai dari setengah siklus menstruasi dikurangi satu sampai
setengah siklus menstruasi ditambah satu hari. Pada siklus reguler 28
hari, maka masa suburnya adalah hari ke-13 sampai ke-15 sebelum haid
berikutnya terjadi.
Pada sistem
kalender, jangan sekali-sekali bercinta pada masa subur tersebut, karena
istri sedang mengalami ovulasi yakni sel telur telah matang dan siap
dibuahi jika bertemu sperma. Karena sperma dapat hidup selama tiga hari
dalam rahim wanita maka lebih aman lagi jika tidak bercinta plus minus
tiga hari saat istri memasuki masa suburnya.
Tingkat
keberhasilan sistem kalender rata-rata adalah 80% artinya dua dari
sepuluh pasangan akan gagal menerapkan metode ini. Sehingga jika anda
ingin melakukan metode untuk mencegah kehamilan yang lebih akurat maka
disarankan menggunakan kondom atau alat kontrasepsi lainnya ketimbang mengandalkan sistem kalender.
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
Tidak ada komentar :
Posting Komentar