SADARI atau pemeriksaan payudara sendiri baru dilakukan oleh sebagian kecil wanita. Menurut perkiraan cuma ada sekitar 30 % kaum wanita yang melakukan pemeriksaan payudara sendiri secara baik dan rutin setiap bulannya. Biasanya kegiatan ini tidak dilakukan karena dapat menimbulkan bayangan menakutkan . bagaimana kalau benar-benar ditemukan benjolan pada payudara saya? Mereka juga takut jika menemukan “sesuatu” yang tidak dimegerti maknanya. Lalu bagaimana sebaiknya sikap seorang wanita menanggapinya?

Pertama sadarilah bahwa upaya SADARI yang dilakukan oleh seorang wanita adalah untuk melakukan deteksi dini, sangat awal sehingga mempunyai harapan besar bahwa masalah yang kita temui adalah masalah yang tidak berat, bisa diobati, dan penyembuhannya dapat dilakukan dengan baik. Yang kedua adalah berusahalah untuk tenang jika menemukan benjolan. Jangat berusaha memijat-mijat benjolan tersebut karena pemijatan ttidak akan membuat benjolan mengecil, sebasebaliknya justru dapat membuat masalah menjadi lebih berat jika benjolan ini merupakan masalah atau penyakit. Yang ketiga adalah segera konsultasikan dengan dokter yang tepat untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.

Pilihlah dokter bedah untuk berkonsultasi. Dokter akan melakukan pemeriksaan diagnosis yang teliti terhadap masalah yang anda hadapi dan mintalah penjelasan detail atas penyakit anda. sikap tenang pada saat menemukan benjolan juga akan membuat petugas kesehatan melakukan pemeriksaan dan pengobatan dengan lebih teliti. Jika anda diliputi kecemasan hal itu justru meningkatkan resiko dilakukan tindakan yang sebenarnya tidak perlu.

Masalah yang ditemukan saat SADARI

Berikut ini masalah atau kelainan yang mungkin ditemukan saat sadari dilakukan

Satu hal penting yang tidak boleh dilupakan adalah sikap tenang pada saat menemukan masalah pada payudara akan membuat pettugas kesehatan melakukan pemeriksaan dan pengobatan dengan lebih teliti. Jika anda diliputi kecemasan, hal itu justru dapat meningkatkan resiko tindakan yang sebenarnya tidak perlu.